#sampai bertemu didunia yang baru ^_^
Mengenai Saya
Jumat, 02 Desember 2011
New Feelling
Sudah lama bersama, jauh sebelum "perasaan" ini muncul. Kemarin niatku hanya ingin memiliki, hanya tak suka jika melihat kamu ada bersama orang lain, tak ada perasaan cinta yang benar-benar cinta. tapi sekarang, sepertinya rasa ini benar-benar ada.
Rabu, 23 November 2011
jangan jadikan saya menjadi pecundang
Jika dikatakan rindu, aku memang rindu
![]() |
Add caption |
Jika dikatakan ingin datang, aku memang ingin disana
Jika dikatakan ada penyesalan, kenapa aku harus mengenal mereka?
Mereka baik, mereka sayang, mereka menginginkan yang terbaik buat aku
Tapi kenapa harus ada satu insiden yang sampai sekarang membuat aku tak ingin kembali ketempat itu
Merasa dihantui, merasa aku yang bersalah, mengajarkan aku menjadi seorang pecundang
Merasa sia-sia senyum yang pernah ada
Merasa tak pernah ada tawa
Merasa sia-sia peluk yang melilit dileher
Kini tempat itu membuat aku tak ingin kembali, seolah-olah aku menghindar
Padahal aku hanya ingin tanpa mereka
Aku ingin lepas
Aku ingin kembali kebeberapa tahun yang lalu
Dimana kita tak saling mengenal satu sama lain
Maaf, bukan tak ingin mengenal kalian
Kamis, 17 November 2011
letter to God
Ya Allah pada-Mu aku bersimpuh mengadukan
segala keluh kesah yang membelenggu
dan aku hanyalah hambamu yang rapuh
Yaa Allah..segalanya telah aku pasrahkan kini
karena Engkaulah tempatku berserah diri
Kepada-Mu segala keyakinan
Kepada-Mu..sukma-sukma ini kan datang
dan aku hanyalah hambamu yang rapuh
Yaa Allah..segalanya telah aku pasrahkan kini
karena Engkaulah tempatku berserah diri
Kepada-Mu segala keyakinan
Kepada-Mu..sukma-sukma ini kan datang
Ya Allah.. aku yakin saat ini engkau sedang mendengarkan hamba, Engkau pasti tahu persis apa yang sedang hamba harapkan dariMU. Engkau pasti sangat mengerti apa yang menjadi kebimbangan hamba saat ini. Dan hamba yakin Engkau sedang mengajarkan kepada hamba bagaimana meraih segalanya dengan cara yang indah, Engkau pasti tak ingin melihat hamba sukses namun tanpa usaha.
Ya Allah.. tentunya hamba ingin melihat orang tua hamba bangga, melihat anak yang dirawatnya dari kecil kini menjadi seorang dewasa yang mampu mengukir senyum puas dibibir mereka. Mewujudkan semua impian mereka dan mewujudkan semua harapan-harapan mereka.
Dan untuk mencapai semuanya itu tak mudah bagi hamba, diperjalanannya hamba harus bertemu dengan berbagai rintangan dan ujian. Hamba harus menghadapi musuh hamba yaitu rasa malas dan kantuk. Ketika malas datang yang hamba inginkan hanyalah sebuah kamar yang sepi dan tak ada yang ingin kulakukan sedikitpun, sampai akhirnya rasa penat dan mengantuk datang memeluk hamba yang sedang sendiri.
Ya Allah jauh kan hamba dari sifat malas, agar hamba dapat mengerjakan tugas-tugas hamba dengan penuh semangat, agar hamba dapat segera melihat senyum itu, senyum dari kedua orang tua hamba. agar hamba bisa cepat-cepat hengkang dari kampus yang mengukir penuh cerita.
Hamba berharap dapat dipertemukan dengan orang-orang yang senantiasa mampu mengerti dan mengingatkan hamba ketika lupa, mengingatkan hamba ketika hamba salah, sahabat-sahabat yang ikhlas dan tulus terhadap hamba, yang mampu menjadi topangan hamba ketika hamba terpuruk, yang mampu memahami air mata hamba ketika menangis. tak usah yang lebay ya allah.. cukup yang memahami saja. Dan hamba bersyukur untuk saat ini Kau telah mengkaruniakan sahabat yang seperti itu. Untuk seluruh sahabat seperjuanganku yang gak bisa disebutin satu persatu di kampus, yuk..kita sama-sama berjuang di detik-detik terakhir ini. Untuk sahabat-sahabatku tercinta yang ada dikosan doakan aku ya agar segera enyah dari “rest room, beauty room dan smart room”, biar kalau bobo ga akan sempit-sempitan lagi, dan yang terpenting biar aku gak terkena tendangan dari salah satu sahabat kita yang suka “motah”.
Ya Allah, terimaksih Kau telah memberi kesempatan kepada hamba untuk menulis surat ini, hamba yakin Engkau pasti mendengar dan akan mengabulkan pengharapan hamba. Amiin..
Senin, 14 November 2011
BERUBAHLAH SEPERTI YANG KU MAU
Saat ini yang kurasakan padamu adalah rasa ingin memiliki, cemburu jika aku tau ada orang lain yang mengharapkanmu. Tak rela jika kamu duduk bersama orang lain selain aku. Dan sebenarnya aku sendiri tak tahu atas dasar apa aku bersikap seperti itu. Cintakah?
Aku merasa senang jika kita duduk berdampingan atau berhadapan, saling berbagi, merawatmu, memperhatikanmu, dan berbicara berdua dengamu dan banyak hal lain yang aku suka darimu. Dan lagi-lagi aku tak tahu atas dasar apa aku bersikap seperti itu. Cintakah?
Aku senang jika orang-orang berbicara tentang kita, mereka mengatakan bahwa kita adalah bersama. Ku aminkan perkataan mereka tentang kita, namun ketika aku terdiam aku mencoba berfikir apa tujuanku jika aku benar-benar milikmu, sedangkan perasaanku sendiri masih bertanya-tanya apa yang menjadi impianku tentangmu.
Aku tak tahu perasaanmu terhadapku seperti apa, karena aku benar-benar tidak mampu menebaknya. Maaf jika ada yang salah tentang ucapanku selama ini. Karena selama ini sering aku menunjukan sikap tertarik padamu, tapi tak jarang pula aku memunculkan sikap tak peduli padamu.
Aku seolah-olah menjadi lebih dari teman atau mungkin bisa dikatakan aku menjadi seorang posesif bagimu, bertanya tentang apa saja yang kumau, mengatur ini dan itu, kulakuan itu semua hanya karena aku takut kehilanganmu. Namun aku egois, aku takut kehilanganmu namun aku sendiri tak mau untuk memilikimu seutuhnya. Belum mampu menerima kelebihan dan kekuranganmu.
Mungkin ini harapanku yang dulu terkabul saat ini. Aku sempat memohon pada Tuhan agar aku bisa didekatkan denganmu, hanya sebatas itu, tak berharap memohon kelanggengan hidup denganmu.
Saat ini kita adalah teman, aku tak tahu apa jadinya kita di tahun-tahun berikutnya. Hanya dua kemungkinan, hidup bersama atau bisa jadi kita hidup masing-masing dan tentunya dengan pasangan masing-masing. Jika kita hidup bersama aku masih mampu membayangkan apa yang akan kita lakukan nanti, hidup dalam satu rumah yang sederhana namun istimewa, dikelilingi kebahagiaan yang tak pernah berhenti. Kita meniti impian bersama. Namun apa jadinya jika kita hidup tak bersama, apa aku masih mampu menatapmu jika bertemu? apa aku masih mampu untuk merawat dan memperhatikanmu? Apa aku akan memperlakukan hal yang sama seperti sekarang? Cemburu pada orang yang akan jadi milikmu? Yang ku rasakan saat ini aku tak mampu membayangkan jika itu benar-benar terjadi, hati ini terasa teriris. Belum mampu merelakanmu dengan yang lain.
Harapanku saat ini adalah menjadi seorang pengantin, istri dari seorang yang tampan, pintar, sholeh, pekerja keras dan bertanggung jawab. Dan sepertinya aku belum menemukan sebagian dari itu didirimu. Dan aku harap kamu mampu mewujudkan impianku, jadilah seperti apa yang kuinginkan, toh yang kuinginkan ini bukanlah sesuatu hal yang buruk. Kita lanjutkan hidup bersama-sama kembali. jadilah orang yang mampu kubanggakan. Jika kita ditakdirkan bersama maka kita akan bersama, namun jika tuhan berkata lain menakdirkan kita hidup masing-masing, jadilah orang yang bisa membanggakan wanitamu.
Senin, 24 Oktober 2011
Buat yang Gak Sengaja Tebar Pesona :p
Sedikit mau cerita.
Dulu waktu awal duduk dibangku SMA, bisa dibilang aku deket sama salah dua kakak kelas cowok. Dan aku suka sama salah satu diantara mereka, kita bertiga sering bareng, rapat bareng, acara bareng, becanda bareng, pokoknya kita deket deh.. disetiap kegiatan pasti ada moment yang gak bisa aku lupakan #ya iya lah secara moment’y ama siape?? Lebay-lebaynya mungkin setiap hembusan nafasnya aku hitung. Aku ingat gimana cara dia natap aku, ngobrol sama aku, becanda sama aku, dan mungkin disitu aku mambuat kesimpulan kalau dia ada perhatian sama aku, padahal belum tentu kan?? #Kasian…
Aku masi inget gimana dia ngegenggam tangan aku, duduk disamping aku, ngedengerin cerita aku, jalan disamping aku, ngegandeng tangan aku, dan disitu aku ngerasa kalau dia ada respon setelah stimulus yang aku kasih, dan padahal entah maksud dia tidak demikian, bukan kesitu arahnya. Tapi tetep kan buat kita yang punya harapan sama seseorang terus si orang itu ngerespon, sekecil apapun responnya bisa didefinisikan lebih sama kita.
Asal kalian tau, sebenernya kalau boleh milih aku gak mau kaya gini, mencintai diam-diam, memuja diam-diam, tanpa berani mengungkapkan perasaan yang sebenarnya. Rasanya gimana ya? Bebanlah… sebenernya ada rasa sakit ketika kalian melakukan sesuatu buat aku, karena apa? Karena apa yang kalian lakukan Cuma bakal jadi koleksi memori indah tapi semu buat aku, Cuma seneng sesaat. Ini menurutku, enatah ceritamu seperti apa.
Cuma titip pesen aja buat para laki-laki, kalau kalian gak tau atau gak suka, tolong rada jaga jarak, tolong jangan terlalu banyak senyum, apa lagi banyak omong, janganlah sering-sering balas sms yang kurang penting dari kaum hawa yang sekiranya kurang berkepentingan.
Karena setiap gerak dari kalian bakal jadi nafas buat si cewek ini. Kasian juga ke ceweknya yang punya harapan besar tentang kalian, padahal kaliannya sendiri gak ada maksud sedikitpun buat bikin sicewek itu fly.
Sebel kalau ngeliat cowok yang senyum-senyum usil sama cewek yang lagi labil, udah dibilangin jangan senyam-senyum, kalian masih aja keukeuh. Ntar tu cewek nyariin kalian, mimpiin kalian, kalian emang mau dikejar-kejar cewek yang pada akhirnya mungkin bakal ngeganggu ruang gerak kalian?? Senyum kalian itu mengundang sejuta makna buat si cewek, padahal kalian Cuma iseng aja kan??
Pliiiissss sadar donk buat para cowok yang ngerasa demikian..!!! kasian ke ceweknya.
ti..ti..tidak tahu
aaa..
cantikmu mempesona
uuu..
tak sadar kau merayu aku
tuk mengejar hatimu..
#zigaz-TP
Sabtu, 01 Oktober 2011
saya harap, jika tak mengerti lebih baik tanyakan langsung pada yang bersangkutan. saya harap jika tak terlibat lebih baik diam, jangan ber'koar seolah tahu tentang titik perkara yang sedang membelenggu kami. ini masalah kami, dan hanya kami yang terlibat dalam masalah ini. tapi semenjak ada kalian masalah jadi bertambah keruh, dan kami jadi malas dan berniat menunda apa yang seharusnya kami lakukan untuk menempuh jalan terbaik.
Apa yang kalian bicarakan memang benar, tapi itu dulu, ketika kami memang satu. karena sekarang dia yang telah menghancurkannya sendiri.
Kami memiliki perasaan yang normal, kami punya amarah yang masih baik untuk digunakan, kami memiliki simpati dan empati yang masih berfungsi ketika dibutuhkan, kami masih punya hati dan perasaan, dan tentunya seonggok daging yang mengisi kepala kami dan kami yakin benda itu masih sangat berfungsi dengan baik. amarah kami akan bereaksi ketika kenyamanan kami ada yang mengusik, namun tentunya amarah ini tidak berjalan sendiri, masih ada hati dan otak yang menemani. kami akan katakan itu baik jika itu memang benar-benar baik, dan kami tentunya akan katakan itu salah, jika memang sesuatu itu salah. tidak memandang dari segi positif saja, tidak hanya memberi penilaian yang baik-baik saja. masing-masing dari kami akan memberi penilain sendiri-sendiri tentang apa stimulus yang datang, kami memang satu, tapi bukan berarti satu otak saja yang kami gunakan, kami memiliki kesempatan masing-masing jika untuk berpendapat. Diantara kami tidak ada saling membatasi untuk berekspresi. Mungkin ada saja orang yang merasa menyamakan diri, segalanya harus sama, berusaha menyamankan diri dengan lingkungan, padahal toh lingkungan tidak memaksanya sedikitpun. heeemmmmm... kasihan, selalu memaksakan kehendak. Dan yang lebih kasihan lagi adalah KAMI #hahahahahhahhahaha...
seolah-olah kami yang mendiktenya, seolah-olah kami yang mengaturnya, seolah-olah kami jadikan dia boneka, padahal dia sendiri yang menyiksa diri. Dan yang paling menyedihkan adalah.......#pukul drum-nya
orang-orang menganggap kami yang jahat, kami si raja tega, kami yang bla...bla...bla..
memandang kami dari sebelah mata??? Kesalahan besar you know!
*TIDAK MEMAKSA
buat orang-orang yang ngerasa "benar"
jika ingin terlibat atau ingin mengetahui kami, datangi kami dengan sepasang kaca mata hati, dan pastikan kaca mata itu MASIH BERFUNGSI DENGAN BAIK.
Apa yang kalian bicarakan memang benar, tapi itu dulu, ketika kami memang satu. karena sekarang dia yang telah menghancurkannya sendiri.
Kami memiliki perasaan yang normal, kami punya amarah yang masih baik untuk digunakan, kami memiliki simpati dan empati yang masih berfungsi ketika dibutuhkan, kami masih punya hati dan perasaan, dan tentunya seonggok daging yang mengisi kepala kami dan kami yakin benda itu masih sangat berfungsi dengan baik. amarah kami akan bereaksi ketika kenyamanan kami ada yang mengusik, namun tentunya amarah ini tidak berjalan sendiri, masih ada hati dan otak yang menemani. kami akan katakan itu baik jika itu memang benar-benar baik, dan kami tentunya akan katakan itu salah, jika memang sesuatu itu salah. tidak memandang dari segi positif saja, tidak hanya memberi penilaian yang baik-baik saja. masing-masing dari kami akan memberi penilain sendiri-sendiri tentang apa stimulus yang datang, kami memang satu, tapi bukan berarti satu otak saja yang kami gunakan, kami memiliki kesempatan masing-masing jika untuk berpendapat. Diantara kami tidak ada saling membatasi untuk berekspresi. Mungkin ada saja orang yang merasa menyamakan diri, segalanya harus sama, berusaha menyamankan diri dengan lingkungan, padahal toh lingkungan tidak memaksanya sedikitpun. heeemmmmm... kasihan, selalu memaksakan kehendak. Dan yang lebih kasihan lagi adalah KAMI #hahahahahhahhahaha...
seolah-olah kami yang mendiktenya, seolah-olah kami yang mengaturnya, seolah-olah kami jadikan dia boneka, padahal dia sendiri yang menyiksa diri. Dan yang paling menyedihkan adalah.......#pukul drum-nya
orang-orang menganggap kami yang jahat, kami si raja tega, kami yang bla...bla...bla..
memandang kami dari sebelah mata??? Kesalahan besar you know!
*TIDAK MEMAKSA
buat orang-orang yang ngerasa "benar"
jika ingin terlibat atau ingin mengetahui kami, datangi kami dengan sepasang kaca mata hati, dan pastikan kaca mata itu MASIH BERFUNGSI DENGAN BAIK.
Senin, 19 September 2011
Silent is Gold
Bingung mau cerita dari mana, yang jelas dari kejadian-kejadian ini pasti ada sesuatu yang berubah, baik itu sifat buruk menjadi baik ataupun sebaliknya.
Mungkin yang kalian tau aku itu sosok yang cuek pada setiap masalah, aku sosok yang tidak responsive untuk setiap stimulus yang datang baik itu stimulus positif maupun stimulus yang sifatnya negative.
Aku punya alasan untuk setiap apa yang aku lakuakan, bahkan jika aku tidak melakukan apa-apa sama sekali.
Rasa aku seperti ini, sifat aku seperti ini, tabiat aku seperti ini. Sebelumnya aku minta maaf jika rasa atau tabiat yang muncul di aku ini seperti ini, seperti daun yang terapung dialiran air yang tidak menghiraukan apa-apa yang dia lewati. #leumpeung
Teman aku aryne pernah bilang, aku itu memang tidak berlebihan jika mengeksperikan sesuatu, tapi malah minus. Disitu aku tersadar kembali, dan sebenarnya dalam hati aku menolak dikatakan demikian, karena apa? Karena aku masih memiliki empati dan respon, namun sayangnya aku gak bias mem-verbalkannya. Aku orang yang cukup sulit untuk mengekspresikan sesuatu, jadi terkesan aku adalah orang yang super cuwek, tak peduli sekeliling, yang Cuma mau enaknya saja, yang tak mau berbuat apa-apa jika ada sesuatu. Seperti yang aku bilang aku punya alasan untuk mlakukan sesuatu bahkan tidak melakukan sesuatu sama sekali.
Karena ini sifat dasar aku, aku melakukan hal-hal demikian bukan baru sekarang, bukan Cuma pada kalian, tapi dari dulunya memang seperti ini. Jangankan jika kalian yang sedang menangis atau marah, jika ibu aku sedang marahpun respon aku seperti itu, aku lebih memilih menghindar, masuk kamar, dengarkan ibu aku mengeluh apa tentang aku, dan keluhan itu aku save dalam hati untuk bahan evaluasi, dan setelah dua jam kemudian aku percaya semua akan kembali seperti semula. Aku akan bercerita dan bercanda lagi sama orang tua aku. Dan aku melakukan hal yang sama persis pada kalian, jika ada apa-apa aku bukan pemeran pembantu utama dalam masalah kalian. aku punya anggapan jika aku merespon atau mencoba mendekati kalian yang berada dalam keadaan kurang baik aku takut akan mengganggu privasi kalian, dengan kedatangan aku malah akan memperburuk suasana, karena apa? Karena aku kurang pandai untuk menghadapi suasana buruk yang terjadi pada orang selain aku sendiri. Aku sering bilang, aku tidak suka jika harus berhadapan dengan orang yang sedang marah atau mengatakan sesuatu dengan nada tinggi, sebenarnya kata “tidak suka” itu merupakan sebuah defance, aku bukan tidak suka, tapi tidak berani, jika menghadapi orang marah aku akan menangis atau mungkin sebaliknya aku yang akan lebih marah padanya atas perlakuan yang kurang bisa aku terima, dan menurutku itu akan memperburuk keadaaan.
Maaf atas sifat apatis yang timbul dari dalam diri aku. Dan aku yakin kalian ada yang memahami dan memaklumi atas sifatku, dan aku yakin ada diantara kalian yang beranya-tanya bahkan tidak menyenangi atas sifatku ini. Maaf, aku bukan tidak peduli jika kalian ada keluhan yang kalian alami, aku tahu 100%, namun sayangnya aku belum mampu memverbalkan ekspresi dan empati yang ada dalam hati. Dirumah mungkin aku merasa cocok dan aman-aman saja dengan sifat aku yang demikian, namun jika aku keluar jauh dari rumah untuk bertemu kalian sifat yang mengakar pada aku ini memang tidak cocok dan memang kurang baik jika aku lakuakan pada kalian, dan aku memang harus belajar untuk lebih ekspresif, karena ternyata kalian tidak membutuhkan diamku. Tapi setidaknya kalian memahami dan memaafkan atas sifatku yang satu ini.
Aku jadi ingat, ketika aku menghadapi amoy yang mendapat masalah atas musibah yang terjadi pada keluarganya, dia menangis sejadi-jadinya. Disitu aku bingung harus memperlakukan amoy seperti apa, apa yang dia alami itu menyangkut aib keluarganya, privasinya, dan aku takut amoy tidak berkenan jika aku tahu tentang masalahnya tersebut, namun aku tidak boleh tinggal diam, aku sedang belajar, akhirnya dengan rasa memberanikan diri penuh takut aku mendekati amoy, dan aku berkata semampuku, aku melakukan apa yang aku bisa, mungkin disitu amoy merasakan bagaimana canggungnya aku menghadapi dirinya yang penuh luka.
Aku ingin kalian memahamiku sedikit demi sedikit yang sedang belajar bagaimana peduli yang ekspresif. Mungkin ada belajar-belajar aku yang lain tentang peduli, namun karena saking jarangnya jadi aku mampu mengingat yang ini.
Rabu, 13 Juli 2011
Mimpi itu Mengukir Senyuman dan Memahat Harapan
Tadi malam aku memimpikanmu, sebelumnya ku ucapkan terimakasih telah datang dimimpiku.
Sebelum tidur, memang bayanganmu mampir sekedar melewat dipikiranku, dan sejak itu juga sengaja aku membuka kembali foto-foto dan percakapan kita yang kita tulis di handphone, ^^
Dalam mimpi itu, kau duduk disampingku, dengan mengenakan jacket hitammu, kemudian kau menanyakan kabarku, dan menanyakan hal-hal lain yang membuatku tersenyum malu. Dan sayangnya aku tersadar bahwa itu hanya sekedar mimpi, tapi mimpi itu membuatku tersenyum :) dan merasakan bahwa pagi ini begitu indah. Berharap kau akan benar-benar duduk disampingku, dan menjagaku, menghindarkan aku dari air mata dan segala yang membuat aku menaikan batang hidungku. **jika aku menaikan batang hidung, maka artinya itu aku sedang jenuh
dan sore ini aku ingin memeluk bantal itu, apakah harus aku melihat fotomu dulu agar kau kembali dimimpi soreku sekarang?? :)
Ingat kenangan yang pernah kita lewati bersama, mungkin sudah hampir 2 tahun kau selalu membuatku tersenyum.
Apakah kau masih semangat seperti dahulu?
Aku masih semangat disini, karena semangatmu :)
Sebelum tidur, memang bayanganmu mampir sekedar melewat dipikiranku, dan sejak itu juga sengaja aku membuka kembali foto-foto dan percakapan kita yang kita tulis di handphone, ^^
Dalam mimpi itu, kau duduk disampingku, dengan mengenakan jacket hitammu, kemudian kau menanyakan kabarku, dan menanyakan hal-hal lain yang membuatku tersenyum malu. Dan sayangnya aku tersadar bahwa itu hanya sekedar mimpi, tapi mimpi itu membuatku tersenyum :) dan merasakan bahwa pagi ini begitu indah. Berharap kau akan benar-benar duduk disampingku, dan menjagaku, menghindarkan aku dari air mata dan segala yang membuat aku menaikan batang hidungku. **jika aku menaikan batang hidung, maka artinya itu aku sedang jenuh
dan sore ini aku ingin memeluk bantal itu, apakah harus aku melihat fotomu dulu agar kau kembali dimimpi soreku sekarang?? :)
Ingat kenangan yang pernah kita lewati bersama, mungkin sudah hampir 2 tahun kau selalu membuatku tersenyum.
Apakah kau masih semangat seperti dahulu?
Aku masih semangat disini, karena semangatmu :)
Minggu, 03 April 2011
Cerita di bawah ini hanya fiktif saja, apabila ada kesamaan nama dan peristiwa, hanyalah kebetulan belaka...
bingung harus mulai dari mana?tetap mempertahankan? atau harus rela melepaskan?
Seseorang yang selalu bersama, apakah harus kupertahankan, atau memang harus benar-benar merelakan untuk dilepaskan. Jika harus dipertahankan, entah apa yang menjadi penguat pertahanaan itu, tak cukup hanya perparas sempurna atau sekedar baik. Jika dilepaskan? oh..no... gak sanggup, tapi entah belum sanggup. Jarang bisa bersama dengan orang yang kita menyimpan rasa padanya. Selama bersamanya, perasaan bahagia selalu ada, tak jarang aku menginterpretasi setiap gerak-geriknya, bukan karena ge'er atau gimana, selama masa interpretasi sering aku temukan hal-hal yang bisa membuat aku yakin bahwa memang ada rasa ketertarikan diantara kami berdua, seperti... aku pernah menangkap dia sedang menatapku tanpa berkedip, setiap perkataanku pasti dia turuti, menjiplak kebiasaan2ku, tak berani menatap mataku dengan durasi yang lama, jarinya gemetar saat aku ada dihadapannya. aku berani mengatakan ini sebuah interpretasi, karena aku merasakan dan melakukan hal yang sama saat aku ada bersamanya, dan jelas aku bertingkah seperti itu karena memang ada rasa yang tumbuh dihati, jadi packaging yang aku tampakan nampak seperti itu. setiap apa yang dia butuhkan dia selalu meminta padaku, bukan pada teman terdekatnya, aku merasa nyaman seperti ini, karena aku menganggap dia menghargai keberadaanku dan memberikan kepercayaannya padaku.
karena kebingunganku, tak jarang aku menyebut nama beberapa orang yang aku fikir jika rasa itu ada maka dia akan cemburu. Dan diapun pernah melakukannya juga, seketika itu juga aku merasa adalah orang yang paling cemburu di dunia, tapii... apakah dia juga merasakan hal yang damikian saat aku menyebut nama orang lain?
Cemburu, ya aku adalah orang yang memiliki tingkat kecemburuan yang paling tinggi, tak bisa lama-lama melihat orang yang istilahnya tandai berada di sebelah orang lain, ditambah lagi orang lain itu adalah orang yang memiliki track record suka sama orang yang kita tandai. hahahahaha.. i'm jealous women
kebingungan itu selalu ada, tak cukup menggunakan interpretasi..
jika tak paham dengan apa yang aku tulis, mungkin lirik ini sedikit menggambarkan perasaan ini.
lirik ini mungkin bisa mewakili apa yang ingin aku ungkapkan.
Lirik Lagu Shanty feat. Donee Untuk Siapa
ada hati yang patah dan itu hatiku
rasanya nyawa ini tak ada karenamu
keinginan hatiku direpak mataku
sayangnya kau belum juga merasa
kau pikir aku ada di sini untuk apa
kau kira sejauh ini ku datang untuk siapa
sangat ingin ku katakan ini untukmu
kau pengaruh terpenting di dalam hidupku
entah apa ku juga terpenting bagimu
oh keinginan hatiku, oh di depan mataku
sayangnya kau belum juga merasa
untukmu, untukmu
ini untukmu, untukmu,
kau pikir aku ada di sini untuk apa
kau kira sejauh ini ku datang untuk siapa
kau rasa kulakukan apapun untuk siapa
sangat ingin ku katakan ini untukmu
untukmu, untukmu, ini untukmu
hehehehe....
Jumat, 18 Maret 2011
Ya Allah.. Jadikan Malam ini adalah Malam yang Indah bersama Supermoon
Hari ini adalah hari yang saya tunggu-tunggu dari kemarin, sejak adanya kabar bahwa fenomena supermoon akan terjadi malam ini, namun harus menunggu beberapa jam lagi, gak kebayang bagaimana indahnya supermoon. cuma liat-liat di google, banyak banget postingan-postingan yang ngebahas supermoon, ada juga foto-fotonya, tapi feel indahnya belum dapet, soalnya belum membuktikan sendiri. banyak yang bilang kalau supermoon indah, tapi tak sedikit juga yang mewaspadainya, mulai dari supermoon dapat memicu terjadinya gempa, tsunami, tanah longsor, serta cuaca ekstreem, namun ada beberapa para ahli yang tidak mempercayainya, gak percaya kalau supermoon bisa memicu kejadian-kejadian yang ekstreem itu, intinya para ahli menyatakan tidak ada sangkut pautnya antara fenomena supermoon dengan kejadian-kejadian ekstreem itu. Supermoon mendatang dipastikan sebagai jarak terdekat bulan dengan bumi selama 19 tahun terakhir. Berapa jaraknya? Sekitar 221.567 mil atau 356.577 kilometer dari bumi.warnanya yang kemerahan berbinar bulat besar dilangit sana, temaram, dan menurutku itu romantis.
Dan aku sendiri, entah apa yang aku pikirkan tentang supermoon, hanya ingin membuktikan saja, bahwa supermoon akan indah nanti malam. Setiap bulannya aku memang selalu menanti dan menikmati indahnya bulan purnama dan kebetulan pada bulan ini, bulan akan terlihat lebih indah dan lebih besar atau dikenal dengan supermoon. Ya Allah jadikanlah malam ini adalah malam yang indah bersama supermoon, dan jadikan lah hamba orang-orang yang bersyukur atas segala keindahan dan kenikmatan yang Engkau berikan dan mempercayai atas segala kebesaranMU. amiinn...^^
Supermoon adalah fenomena bulan terlihat sangat besar di langit karena berada dalam posisi terdekatnya yang terjadi setiap 18 tahun sekali.
Dan aku sendiri, entah apa yang aku pikirkan tentang supermoon, hanya ingin membuktikan saja, bahwa supermoon akan indah nanti malam. Setiap bulannya aku memang selalu menanti dan menikmati indahnya bulan purnama dan kebetulan pada bulan ini, bulan akan terlihat lebih indah dan lebih besar atau dikenal dengan supermoon. Ya Allah jadikanlah malam ini adalah malam yang indah bersama supermoon, dan jadikan lah hamba orang-orang yang bersyukur atas segala keindahan dan kenikmatan yang Engkau berikan dan mempercayai atas segala kebesaranMU. amiinn...^^
Rabu, 16 Maret 2011
Pria Penghibur
hi pria penghibur...!!!
kemana saja selama ini?
apa kau raib ditelan bumi?
atau kepalamu terbentur hingga kau hilangan ingatan dan lupa padaku?
saat kau tak ada, tak ada lagi orang yang membangunkanku, tak ada lagi yang menemaniku untuk menatap bulan, hanya ada seonggok kerinduan dan sebongkah harapan kau akan kembali menemaniku. Banyak yang ingin kuceritakan padamu.
saat kau tak ada banyak yang berubah padaku, saat kau tak ada aku sakit, namun ada pangeran yang menyembuhkanku, walaupun dia bukan milikku, aku merasa nyaman saat dia ada disampingku, walau tak senyaman bersamamu, aku menyukainya. walaupun aku meyukainya tapi tetap saja kau selalu ada di ingatanku. Temanku bilang dia pangeran yang selalu menebar pesonanya dengan cuma-cuma, lalu bagaimana denganmu?
jangan-jangaaaann... kamu sama dengan pangeran itu, sama-sama suka tebar pesona? tapi tak mungkin, memangnya kamu punya pesona???
hahaha.. mungkin saja!
Seperti pintamu, aku selalu mendoakan mu, namun doaku adalah agar tuhan tetap mengizinkan kamu untuk selalu ada dihati ku, dan mungkin tuhan mengabulkannya sampai-sampai aku menyukai pangeran namun tetap saja kau menjelma dalam mimpiku.
pangeran, eh..maksudku pria penghibur apa kau akan kembali untukku?
kemana saja selama ini?
apa kau raib ditelan bumi?
atau kepalamu terbentur hingga kau hilangan ingatan dan lupa padaku?
saat kau tak ada, tak ada lagi orang yang membangunkanku, tak ada lagi yang menemaniku untuk menatap bulan, hanya ada seonggok kerinduan dan sebongkah harapan kau akan kembali menemaniku. Banyak yang ingin kuceritakan padamu.
saat kau tak ada banyak yang berubah padaku, saat kau tak ada aku sakit, namun ada pangeran yang menyembuhkanku, walaupun dia bukan milikku, aku merasa nyaman saat dia ada disampingku, walau tak senyaman bersamamu, aku menyukainya. walaupun aku meyukainya tapi tetap saja kau selalu ada di ingatanku. Temanku bilang dia pangeran yang selalu menebar pesonanya dengan cuma-cuma, lalu bagaimana denganmu?
jangan-jangaaaann... kamu sama dengan pangeran itu, sama-sama suka tebar pesona? tapi tak mungkin, memangnya kamu punya pesona???
hahaha.. mungkin saja!
Seperti pintamu, aku selalu mendoakan mu, namun doaku adalah agar tuhan tetap mengizinkan kamu untuk selalu ada dihati ku, dan mungkin tuhan mengabulkannya sampai-sampai aku menyukai pangeran namun tetap saja kau menjelma dalam mimpiku.
pangeran, eh..maksudku pria penghibur apa kau akan kembali untukku?
Selasa, 15 Maret 2011
CEMBURU X_X
Ask my love for this vast ocean
Just for you just for you
But why are you disappointed me pobud
Always you can never
Understand me, my feelings
Always you disappoint me
Obviously I'm jealous
Obviously I suspect
When you are with him
Together with her
I want you to understand
I want you to understand
Now I have fallen
For yourself
Just for you just for you
But why are you disappointed me pobud
Always you can never
Understand me, my feelings
Always you disappoint me
Obviously I'm jealous
Obviously I suspect
When you are with him
Together with her
I want you to understand
I want you to understand
Now I have fallen
For yourself
Sabtu, 05 Maret 2011
untukku yang sedang galau
hai tukang mimpi sampai kapan kau akan tetap menyimpan perasaanmu rapat-rapat?
biarkan dia tahu tentang perasaanmu, agar kau tak menjadi bulan-bulana pikiranmu sendiri. aku tahu kau tersiksa oleh pikiranmu yang kadang membuatmu terlihat bodoh. aku tahu kau terheran-heran melihat tingkahmu sendiri,dan aku tahu kau tersiksa ketika sosok yang membuatmu gila itu dikerubuti oleh semut-semut merah yang nakal. aku tahu kau ingin menggilas semut-semut itu.
dan bukan hanya itu yang aku ketahui tentang kamu hai tukang mimpi, memang hidup ini adalah pilihan, dan ku harap kamu mampu memilih dengan bijak. tentukan siapa dan apa yang terbaik untukmu, jangan terkesan serakah dan tidak istikomah, tetapkan pada satu pilihan. dan aku yakin kau tersiksa dengan pilihamu itu.
suatu saat nanti kau akan menemukan kebenaran, ini belum seberapa, tidak ada apa-apanya, cerita hidup masih berlajut, ayo tetapkan tujuan dan teruslah berjuang, jangan menyerah hanya karena pilihan yang belum jelas kebenarannya, benarkah itu termasuk kandidat pilihan yang harus kau pilih?
dan aku disini akan menemanimu dalam perjalan hidupmu, asalkan kau mau bersahabat denganku, pikiranmu sendiri...
biarkan dia tahu tentang perasaanmu, agar kau tak menjadi bulan-bulana pikiranmu sendiri. aku tahu kau tersiksa oleh pikiranmu yang kadang membuatmu terlihat bodoh. aku tahu kau terheran-heran melihat tingkahmu sendiri,dan aku tahu kau tersiksa ketika sosok yang membuatmu gila itu dikerubuti oleh semut-semut merah yang nakal. aku tahu kau ingin menggilas semut-semut itu.
dan bukan hanya itu yang aku ketahui tentang kamu hai tukang mimpi, memang hidup ini adalah pilihan, dan ku harap kamu mampu memilih dengan bijak. tentukan siapa dan apa yang terbaik untukmu, jangan terkesan serakah dan tidak istikomah, tetapkan pada satu pilihan. dan aku yakin kau tersiksa dengan pilihamu itu.
suatu saat nanti kau akan menemukan kebenaran, ini belum seberapa, tidak ada apa-apanya, cerita hidup masih berlajut, ayo tetapkan tujuan dan teruslah berjuang, jangan menyerah hanya karena pilihan yang belum jelas kebenarannya, benarkah itu termasuk kandidat pilihan yang harus kau pilih?
dan aku disini akan menemanimu dalam perjalan hidupmu, asalkan kau mau bersahabat denganku, pikiranmu sendiri...
Kamis, 24 Februari 2011
curcol
demi Allah gak sedikitpun berniat buat nyakitin perasaanmu. hanya ingin kejelasan kenapa semua ini bisa terjadi?
sedikit memberi keterangan, sebenarnya aku gak suka dengan rahasia, kejutan, kebohongan, pokoknya sesuatu hal yang masih belum jelas atau sesuatu hal yang ditutup-tutupi. dan maksud aku merangkai kata disini, bukan berarti aku merahasiakan semua ini dari kamu, tapi mungkin memang belum waktunya kamu tahu tentang semua ini, masih ada ketakutan dalam hati untuk berkata yang sebenarnya.
setelah melihat sesuatu itu, dan mendengar sesuatu itu, jujur, aku takut terbawa streotipe itu, hari ini entah kenapa aku meresa kecewa sama kamu, padahal sebelumnya aku memang sudah terbiasa hidup bersamamu dan terbiasa melihat tingkahmu.
dan hari ini, aku mereject tingkahmu yang aku anggap itu sebuah kekonyolan, dan rasanya ingin sekali aku menggerakan bibir ini untuk berkata "jangan lakukan itu" atau mengayunkan tangan ini dan menyentuh pundakmu dan menggelengkan leher sekedar memberi isyarat bahwa itu bukan perbuatan yang baik. memang aku jauh dari kesempurnaan, tapi setidaknya aku ingin melihat orang yang aku sayangi bisa merasakan bahwa ini keindahan, ini kebersamaan, ini nyata.
wajib aku akui, kamu baik, kamu indah, kamu menyenangkan, kamu berprestasi, kamu idola.
akan lebih indah jika tabiatmu seimbang dengan perilakumu, entah harus menggunakan dengan bahasa seperti apa, jika terlalu menyakitkan, mohon di maafkan! karena kau belum bisa berkata jujur dihadapanmu, dan mengatakan tentang semuanya, keberanianku baru hanya sampai disini, memainkan jari jemari sambil meregulasi emosi dalam hati. selama ini aku memang adalah orang yang tidak pekak, cuek, ceplas-ceplos, dan tidak bisa mengekspresikan emosi dihadapan kalian, tapi itupun ada batasnya, tidak selamanya aku menjadi orang yang berlaga beloon dan tidak mengerti bahkan tidak mau mengerti tentangmu.....
sedikit memberi keterangan, sebenarnya aku gak suka dengan rahasia, kejutan, kebohongan, pokoknya sesuatu hal yang masih belum jelas atau sesuatu hal yang ditutup-tutupi. dan maksud aku merangkai kata disini, bukan berarti aku merahasiakan semua ini dari kamu, tapi mungkin memang belum waktunya kamu tahu tentang semua ini, masih ada ketakutan dalam hati untuk berkata yang sebenarnya.
setelah melihat sesuatu itu, dan mendengar sesuatu itu, jujur, aku takut terbawa streotipe itu, hari ini entah kenapa aku meresa kecewa sama kamu, padahal sebelumnya aku memang sudah terbiasa hidup bersamamu dan terbiasa melihat tingkahmu.
dan hari ini, aku mereject tingkahmu yang aku anggap itu sebuah kekonyolan, dan rasanya ingin sekali aku menggerakan bibir ini untuk berkata "jangan lakukan itu" atau mengayunkan tangan ini dan menyentuh pundakmu dan menggelengkan leher sekedar memberi isyarat bahwa itu bukan perbuatan yang baik. memang aku jauh dari kesempurnaan, tapi setidaknya aku ingin melihat orang yang aku sayangi bisa merasakan bahwa ini keindahan, ini kebersamaan, ini nyata.
wajib aku akui, kamu baik, kamu indah, kamu menyenangkan, kamu berprestasi, kamu idola.
akan lebih indah jika tabiatmu seimbang dengan perilakumu, entah harus menggunakan dengan bahasa seperti apa, jika terlalu menyakitkan, mohon di maafkan! karena kau belum bisa berkata jujur dihadapanmu, dan mengatakan tentang semuanya, keberanianku baru hanya sampai disini, memainkan jari jemari sambil meregulasi emosi dalam hati. selama ini aku memang adalah orang yang tidak pekak, cuek, ceplas-ceplos, dan tidak bisa mengekspresikan emosi dihadapan kalian, tapi itupun ada batasnya, tidak selamanya aku menjadi orang yang berlaga beloon dan tidak mengerti bahkan tidak mau mengerti tentangmu.....
Kamis, 20 Januari 2011
kutipan untuk di baca
*sengaja ngutip dari catatan orang.
Terkadang orang heran dan bertanya, kenapa harus mereka?
Yang bajunya panjang, tertutup rapat, dan malu-malu kalau berjalan..
Aku menjawab.. Karena mereka, lebih rela bangun pagi menyiapkan sarapan buat sang suami dibanding tidur bersama mimpi yang kebanyakan dilakukan oleh perempuan lain saat ini..
Ada juga yang bertanya, mengapa harus mereka?
Yang sama laki-laki-pun tak mau menyentuh, yang kalau berbicara ditundukkan pandangannya.. Bagaimana mereka bisa berbaur…
Aku menjawab.. Tahukah kalian.. bahwa hati mereka selalu terpaut kepada yang lemah, pada pengemis di jalanan, pada perempuan-perempuan renta yang tak lagi kuat menata hidup. Hidup mereka adalah sebuah totalitas untuk berkarya di hadapan-Nya.. Bersama dengan siapapun selama mendatangkan manfaat adalah kepribadian mereka.. Untuk itu, aku menjamin mereka kepadamu, bahwa kau takkan rugi memiliki mereka, kau takkan rugi dengan segala kesederhanaan, dan kau takkan rugi dengan semua kepolosan yang mereka miliki.. Hati yang bening dan jernih dari mereka telah membuat mereka menjadi seorang manusia sosial yang lebih utuh dari wanita di manapun..
Sering juga kudengar.. Mengapa harus mereka?
Yang tidak pernah mau punya cinta sebelum akad itu berlangsung, yang menghindar ketika sms-sms pengganggu dari para lelaki mulai berdatangan, yang selalu punya sejuta alasan untuk tidak berpacaran.. bagaimana mereka bisa romantis? bagaimana mereka punya pengalaman untuk menjaga cinta, apalagi jatuh cinta?
Aku menjawab..
Tahukah kamu.. bahwa cinta itu fitrah, karena ia fitrah maka kebeningannya harus selalu kita jaga. Fitrahnya cinta akan begitu mudah mengantarkan seseorang untuk memiliki kekuatan untuk berkorban, keberanian untuk melangkah, bahkan ketulusan untuk memberikan semua perhatian.
Namun, ada satu hal yang membedakan antara mereka dan wanita-wanita lainnya.. Mereka memiliki cinta yang suci untuk-Nya.. Mereka mencintaimu karena-Nya, berkorban untukmu karena-Nya, memberikan segenap kasihnya padamu juga karena-Nya… Itulah yang membedakan mereka..
Tak pernah sedetikpun mereka berpikir, bahwa mencintaimu karena fisikmu, mencintaimu karena kekayaanmu, mencintaimu karena keturunan keluargamu.. Cinta mereka murni.. bening.. suci.. hanya karena-Nya..
Kebeningan inilah yang membuat mereka berbeda… Mereka menjadi anggun, seperti permata-permata surga yang kemilaunya akan memberikan cahaya bagi dunia. Ketulusan dan kemurnian cinta mereka akan membuatmu menjadi lelaki paling bahagia..
Sering juga banyak yang bertanya.. mengapa harus mereka?
Yang lebih banyak menghabiskan waktunya dengan membaca Al-Qur’an dibanding ke salon, yang lebih sering menghabiskan harinya dari kajian ke kajian dibanding jalan-jalan ke mall, yang sebagian besar waktu tertunaikan untuk hajat orang banyak, untuk dakwah, untuk perubahan bagi lingkungannya, dibanding kumpul-kumpul bersama teman sebaya mereka sambil berdiskusi yang tak penting. Bagaimana mereka merawat diri mereka? bagaimana mereka bisa menjadi wanita modern?
Aku menjawab..
Tahukah kamu, bahwa dengan seringnya mereka membaca al Qur’an maka memudahkan hati mereka untuk jauh dari dunia.. Jiwa yang tak pernah terpaut dengan dunia akan menghabiskan harinya untuk memperdalam cintanya pada Allah.. Mereka akan menjadi orang-orang yang lapang jiwanya, meski materi tak mencukupi mereka, mereka menjadi orang yang paling rela menerima pemberian suami, apapun bentuknya, karena dunia bukanlah tujuannya. Mereka akan dengan mudah menyisihkan sebagian rezekinya untuk kepentingan orang banyak dibanding menghabiskannya untuk diri sendiri. Kesucian ini, hanya akan dimiliki oleh mereka yang terbiasa dengan al Qur’an, terbiasa dengan majelis-majelis ilmu, terbiasa dengan rumah-Nya.
Jangan khawatir soal bagaimana mereka merawat dan menjaga diri… Mereka tahu bagaimana memperlakukan suami dan bagaimana bergaul di dalam sebuah keluarga kecil mereka. Mereka sadar dan memahami bahwa kecantikan fisik penghangat kebahagiaan, kebersihan jiwa dan nurani mereka selalu bersama dengan keinginan yang kuat untuk merawat diri mereka. Lalu apakah yang kau khawatirkan jika mereka telah memiliki semua kecantikan itu?
Dan jangan takut mereka akan ketinggalan zaman. Tahukah kamu bahwa kesehariannya selalu bersama dengan ilmu pengetahuan.. Mereka tangguh menjadi seorang pembelajar, mereka tidak gampang menyerah jika harus terbentur dengan kondisi akademik. Mereka adalah orang-orang yang tahu dengan sikap profesional dan bagaimana menjadi orang-orang yang siap untuk sebuah perubahan. Perubahan bagi mereka adalah sebuah keniscayaan, untuk itu mereka telah siap dan akan selalu siap bertransformasi menjadi wanita-wanita hebat yang akan memberikan senyum bagi dunia.
Dan sering sekali, orang tak puas.. dan terus bertanya.. mengapa harus mereka?
Pada akhirnya, akupun menjawab…
Keagungan, kebeningan, kesucian, dan semua keindahan tentang mereka, takkan mampu kau pahami sebelum kamu menjadi lelaki yang shalih seperti mereka..
Yang pandangannya terjaga.. yang lisannya bijaksana.. yang siap berkeringat untuk mencari nafkah, yang kuat berdiri menjadi seorang imam bagi sang permata mulia, yang tak kenal lelah untuk bersama-sama mengenal-Nya, yang siap membimbing mereka, mengarahkan mereka, hingga meluruskan khilaf mereka…
Kalian yang benar-benar hebat secara fisik, jiwa, dan iman-lah yang akan memiliki mereka. Mereka adalah bidadari-bidadari surga yang turun ke dunia, maka Allah takkan begitu mudah untuk memberikan kepadamu yang tak berarti di mata-Nya… Allah menjaga mereka untuk sosok-sosok hebat yang akan merubah dunia. Menyuruh mereka menunggu dan lebih bersabar agar bisa bersama dengan para syuhada sang penghuni surga… Menahan mereka untuk dipasangkan dengan mereka yang tidurnya adalah dakwah, yang waktunya adalah dakwah, yang kesehariannya tercurahkan untuk dakwah.. sebab mereka adalah wanita-wanita yang menisbahkan hidupnya untuk jalan perjuangan.
Allah mempersiapkan mereka untuk menemani sang pejuang yang sesungguhnya, yang bukan hanya indah lisannya.. namun juga menggetarkan lakunya.. Allah mempersiapkan mereka untuk sang pejuang yang malamnya tak pernah lalai untuk dekat dengan-Nya.. yang siangnya dihabiskan dengan berjuang untuk memperpanjang nafas Islam di bumi-Nya.. Allah mempersiapkan mereka untuk sang pejuang yang cintanya pada Allah melebihi kecintaan mereka kepada dunia.. yang akan rela berkorban, dan meninggalkan dunia selagi Allah tujuannya.. Yang cintanya takkan pernah habis meski semua isi bumi tak lagi berdamai kepadanya.. Allah telah mempersiapkan mereka untuk lelaki-lelaki shalih penghulu surga…
Seberat itukah?
Ya… Takkan mudah.. sebab surga itu tidak bisa diraih dengan hanya bermalas-malasan tanpa ada perjuangan…
Terkadang orang heran dan bertanya, kenapa harus mereka?
Yang bajunya panjang, tertutup rapat, dan malu-malu kalau berjalan..
Aku menjawab.. Karena mereka, lebih rela bangun pagi menyiapkan sarapan buat sang suami dibanding tidur bersama mimpi yang kebanyakan dilakukan oleh perempuan lain saat ini..
Ada juga yang bertanya, mengapa harus mereka?
Yang sama laki-laki-pun tak mau menyentuh, yang kalau berbicara ditundukkan pandangannya.. Bagaimana mereka bisa berbaur…
Aku menjawab.. Tahukah kalian.. bahwa hati mereka selalu terpaut kepada yang lemah, pada pengemis di jalanan, pada perempuan-perempuan renta yang tak lagi kuat menata hidup. Hidup mereka adalah sebuah totalitas untuk berkarya di hadapan-Nya.. Bersama dengan siapapun selama mendatangkan manfaat adalah kepribadian mereka.. Untuk itu, aku menjamin mereka kepadamu, bahwa kau takkan rugi memiliki mereka, kau takkan rugi dengan segala kesederhanaan, dan kau takkan rugi dengan semua kepolosan yang mereka miliki.. Hati yang bening dan jernih dari mereka telah membuat mereka menjadi seorang manusia sosial yang lebih utuh dari wanita di manapun..
Sering juga kudengar.. Mengapa harus mereka?
Yang tidak pernah mau punya cinta sebelum akad itu berlangsung, yang menghindar ketika sms-sms pengganggu dari para lelaki mulai berdatangan, yang selalu punya sejuta alasan untuk tidak berpacaran.. bagaimana mereka bisa romantis? bagaimana mereka punya pengalaman untuk menjaga cinta, apalagi jatuh cinta?
Aku menjawab..
Tahukah kamu.. bahwa cinta itu fitrah, karena ia fitrah maka kebeningannya harus selalu kita jaga. Fitrahnya cinta akan begitu mudah mengantarkan seseorang untuk memiliki kekuatan untuk berkorban, keberanian untuk melangkah, bahkan ketulusan untuk memberikan semua perhatian.
Namun, ada satu hal yang membedakan antara mereka dan wanita-wanita lainnya.. Mereka memiliki cinta yang suci untuk-Nya.. Mereka mencintaimu karena-Nya, berkorban untukmu karena-Nya, memberikan segenap kasihnya padamu juga karena-Nya… Itulah yang membedakan mereka..
Tak pernah sedetikpun mereka berpikir, bahwa mencintaimu karena fisikmu, mencintaimu karena kekayaanmu, mencintaimu karena keturunan keluargamu.. Cinta mereka murni.. bening.. suci.. hanya karena-Nya..
Kebeningan inilah yang membuat mereka berbeda… Mereka menjadi anggun, seperti permata-permata surga yang kemilaunya akan memberikan cahaya bagi dunia. Ketulusan dan kemurnian cinta mereka akan membuatmu menjadi lelaki paling bahagia..
Sering juga banyak yang bertanya.. mengapa harus mereka?
Yang lebih banyak menghabiskan waktunya dengan membaca Al-Qur’an dibanding ke salon, yang lebih sering menghabiskan harinya dari kajian ke kajian dibanding jalan-jalan ke mall, yang sebagian besar waktu tertunaikan untuk hajat orang banyak, untuk dakwah, untuk perubahan bagi lingkungannya, dibanding kumpul-kumpul bersama teman sebaya mereka sambil berdiskusi yang tak penting. Bagaimana mereka merawat diri mereka? bagaimana mereka bisa menjadi wanita modern?
Aku menjawab..
Tahukah kamu, bahwa dengan seringnya mereka membaca al Qur’an maka memudahkan hati mereka untuk jauh dari dunia.. Jiwa yang tak pernah terpaut dengan dunia akan menghabiskan harinya untuk memperdalam cintanya pada Allah.. Mereka akan menjadi orang-orang yang lapang jiwanya, meski materi tak mencukupi mereka, mereka menjadi orang yang paling rela menerima pemberian suami, apapun bentuknya, karena dunia bukanlah tujuannya. Mereka akan dengan mudah menyisihkan sebagian rezekinya untuk kepentingan orang banyak dibanding menghabiskannya untuk diri sendiri. Kesucian ini, hanya akan dimiliki oleh mereka yang terbiasa dengan al Qur’an, terbiasa dengan majelis-majelis ilmu, terbiasa dengan rumah-Nya.
Jangan khawatir soal bagaimana mereka merawat dan menjaga diri… Mereka tahu bagaimana memperlakukan suami dan bagaimana bergaul di dalam sebuah keluarga kecil mereka. Mereka sadar dan memahami bahwa kecantikan fisik penghangat kebahagiaan, kebersihan jiwa dan nurani mereka selalu bersama dengan keinginan yang kuat untuk merawat diri mereka. Lalu apakah yang kau khawatirkan jika mereka telah memiliki semua kecantikan itu?
Dan jangan takut mereka akan ketinggalan zaman. Tahukah kamu bahwa kesehariannya selalu bersama dengan ilmu pengetahuan.. Mereka tangguh menjadi seorang pembelajar, mereka tidak gampang menyerah jika harus terbentur dengan kondisi akademik. Mereka adalah orang-orang yang tahu dengan sikap profesional dan bagaimana menjadi orang-orang yang siap untuk sebuah perubahan. Perubahan bagi mereka adalah sebuah keniscayaan, untuk itu mereka telah siap dan akan selalu siap bertransformasi menjadi wanita-wanita hebat yang akan memberikan senyum bagi dunia.
Dan sering sekali, orang tak puas.. dan terus bertanya.. mengapa harus mereka?
Pada akhirnya, akupun menjawab…
Keagungan, kebeningan, kesucian, dan semua keindahan tentang mereka, takkan mampu kau pahami sebelum kamu menjadi lelaki yang shalih seperti mereka..
Yang pandangannya terjaga.. yang lisannya bijaksana.. yang siap berkeringat untuk mencari nafkah, yang kuat berdiri menjadi seorang imam bagi sang permata mulia, yang tak kenal lelah untuk bersama-sama mengenal-Nya, yang siap membimbing mereka, mengarahkan mereka, hingga meluruskan khilaf mereka…
Kalian yang benar-benar hebat secara fisik, jiwa, dan iman-lah yang akan memiliki mereka. Mereka adalah bidadari-bidadari surga yang turun ke dunia, maka Allah takkan begitu mudah untuk memberikan kepadamu yang tak berarti di mata-Nya… Allah menjaga mereka untuk sosok-sosok hebat yang akan merubah dunia. Menyuruh mereka menunggu dan lebih bersabar agar bisa bersama dengan para syuhada sang penghuni surga… Menahan mereka untuk dipasangkan dengan mereka yang tidurnya adalah dakwah, yang waktunya adalah dakwah, yang kesehariannya tercurahkan untuk dakwah.. sebab mereka adalah wanita-wanita yang menisbahkan hidupnya untuk jalan perjuangan.
Allah mempersiapkan mereka untuk menemani sang pejuang yang sesungguhnya, yang bukan hanya indah lisannya.. namun juga menggetarkan lakunya.. Allah mempersiapkan mereka untuk sang pejuang yang malamnya tak pernah lalai untuk dekat dengan-Nya.. yang siangnya dihabiskan dengan berjuang untuk memperpanjang nafas Islam di bumi-Nya.. Allah mempersiapkan mereka untuk sang pejuang yang cintanya pada Allah melebihi kecintaan mereka kepada dunia.. yang akan rela berkorban, dan meninggalkan dunia selagi Allah tujuannya.. Yang cintanya takkan pernah habis meski semua isi bumi tak lagi berdamai kepadanya.. Allah telah mempersiapkan mereka untuk lelaki-lelaki shalih penghulu surga…
Seberat itukah?
Ya… Takkan mudah.. sebab surga itu tidak bisa diraih dengan hanya bermalas-malasan tanpa ada perjuangan…
Langganan:
Postingan (Atom)